Sabtu, Oktober 16, 2010
POLDA SULAWESI UTARA LAKUKAN PENYISIRAN DAN SITA BARANG MILIK MAHASISWA PAPUA
KRONOLOGIS PENYISIRAN DAN PERAMPASAN BARANG
OLEH POLDA SULAWESI UTARA DI MANADO
Gabungan antara Polisi, Satpol PP, Camat dan Lurah, Kepala Kampung melakukan penyisiran di asrama-asrama Mahasiswa Papua Kamasan 5 Manado-di Tondano.
Hari Rabu tanggal 13 Oktober 2010.
Jam : 03.00 sore sampai jam:07.30 Malam WT.
Lokasi Asrama Papua Kamasan 5 TONDANO DI MANADO.
Pelaku:
1. POLDA PROVINSI SULAWESI SULAWESI UTARA,
2. Poldres KAB. MINAHASA,
3. Satpol PP KAB. MINAHASA,
4. Camat Tondano selatan, KAB, MINAHASA
5. Lurah Patar, KAB.MINAHASA
6. Kepala lingkungan semua KAB. MINAHAS.
Motif : tanpa alasan satu pun yang jelas dan tidak ada surat pinyisiran atau pemberitahuan dari atasan mereka.
Semua asrama mahasiswa Papua maupun di kos-kos mahasiswa Papua disisir dan mereja masuk. Tidak ada surat izin dan pemberian kepada mahasiswa. Mereka langsug masuk dan pintu-pintu depan maupun pintu-pintu kamar dirusak dengan didobrak. Mereka juga merampas barang –barang.
Jenis barang yang mereka rampas yaitu:
1. Komputer 3 unit.
2. Laptop 5 unit.
3. Hemphone 8 buah.
4. Surat-surat dan bendera Bintang Kejora 6 buah, termasuk barang berharga lainnya.
5. Enam Pintu kamar dan tiga pintu depan yang rusak total.
Barang-barang tersebut dibawa ke Polda Sulawesi.
Situasi terakhir khususnya mahasiswa Papua mencekam dan rasa trauma.
Demikian laporan ini kami sampaikan kepada teman-teman jaringan maupun orang tua yang ada di tanah air bumi Cenderawasi Papua Barat.
[KITA HARUS MENGAKHIRI]
OLEH POLDA SULAWESI UTARA DI MANADO
Gabungan antara Polisi, Satpol PP, Camat dan Lurah, Kepala Kampung melakukan penyisiran di asrama-asrama Mahasiswa Papua Kamasan 5 Manado-di Tondano.
Hari Rabu tanggal 13 Oktober 2010.
Jam : 03.00 sore sampai jam:07.30 Malam WT.
Lokasi Asrama Papua Kamasan 5 TONDANO DI MANADO.
Pelaku:
1. POLDA PROVINSI SULAWESI SULAWESI UTARA,
2. Poldres KAB. MINAHASA,
3. Satpol PP KAB. MINAHASA,
4. Camat Tondano selatan, KAB, MINAHASA
5. Lurah Patar, KAB.MINAHASA
6. Kepala lingkungan semua KAB. MINAHAS.
Motif : tanpa alasan satu pun yang jelas dan tidak ada surat pinyisiran atau pemberitahuan dari atasan mereka.
Semua asrama mahasiswa Papua maupun di kos-kos mahasiswa Papua disisir dan mereja masuk. Tidak ada surat izin dan pemberian kepada mahasiswa. Mereka langsug masuk dan pintu-pintu depan maupun pintu-pintu kamar dirusak dengan didobrak. Mereka juga merampas barang –barang.
Jenis barang yang mereka rampas yaitu:
1. Komputer 3 unit.
2. Laptop 5 unit.
3. Hemphone 8 buah.
4. Surat-surat dan bendera Bintang Kejora 6 buah, termasuk barang berharga lainnya.
5. Enam Pintu kamar dan tiga pintu depan yang rusak total.
Barang-barang tersebut dibawa ke Polda Sulawesi.
Situasi terakhir khususnya mahasiswa Papua mencekam dan rasa trauma.
Demikian laporan ini kami sampaikan kepada teman-teman jaringan maupun orang tua yang ada di tanah air bumi Cenderawasi Papua Barat.
[KITA HARUS MENGAKHIRI]
----------------------------------------------------------------------------------------
Perjuangan pembebasan nasional Papua Barat bukan perjuangan melawan orang luar Papua (Jawa, Batak, Toraja, Makassar, Ambon dan lainnya) tetapi perjuangan melawan ketidakadilan dan pengakuan akan KEMANUSIAANNYA MANUSIA PAPUA BARAT DI ATAS TANAH LELUHURNYA.Jadi, Merdeka bagi orang Papua adalah HARFA DIRI BANGSA PAPUA BARAT!
Perjuangan pembebasan nasional Papua Barat bukan perjuangan melawan orang luar Papua (Jawa, Batak, Toraja, Makassar, Ambon dan lainnya) tetapi perjuangan melawan ketidakadilan dan pengakuan akan KEMANUSIAANNYA MANUSIA PAPUA BARAT DI ATAS TANAH LELUHURNYA.Jadi, Merdeka bagi orang Papua adalah HARFA DIRI BANGSA PAPUA BARAT!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar