... Menulis tentang apa yang saya saksikan dengan MATA, HATI, dan PIKIRAN ke-MELANESIA-an saya di West Papua sebelum menerima salah satu bagian dari hidup yang mutlak, yakni KEMATIAN...

Minggu, Juni 21, 2009

Harga Kita

Manusia... robot...
Manusia robot mereka, pencipta robot kita
Robot-robot membangun kita
Kita membangun manusia robot
Robot-robot bersorak ria memanen angka
Kecurangan kibarkan panji-panji di tanah ini
Rema menanti-mengejar dewa penjaga rumah (ijazah)
Otak kita diracuni juga sungai, hari mengikat kita

Robot-robot kita, diam dalam dadu pencabut jiwa kita
Jiwa Jayawijaya juga Deiyai kita merata obral gelar
Kita dibuat menyerah-terpenjarah dalam kebebasan
Kita legah di tangan pencipta robot kita

Kita dilukis para pencari dan pencuri ”nama”
Kita dibangun robot patuh
Menjadikan kita manusia buta kita Melanesia
Kita robot tak berjiwa di tanah kita

Ini, pendidikan kita dibangun
Ini, simbol mematikan dibalik remot tutwuri
Rame-rema kita ke ketiadaan harga KITA

----------------------------------
Satu hari setelah UN 2008/2009
Tentu sebelum HARDIKNAS 2009
yang Meriah Euh di Nabire



Tidak ada komentar:

----------------------------------------------------------------------------------------
Perjuangan pembebasan nasional Papua Barat bukan perjuangan melawan orang luar Papua (Jawa, Batak, Toraja, Makassar, Ambon dan lainnya) tetapi perjuangan melawan ketidakadilan dan pengakuan akan KEMANUSIAANNYA MANUSIA PAPUA BARAT DI ATAS TANAH LELUHURNYA.Jadi, Merdeka bagi orang Papua adalah HARFA DIRI BANGSA PAPUA BARAT!